Bahasa Inggris Itu Mudah Kok, Kenapa??

Dalam era perkembangan dunia ekonomi dan pendidikan di dunia, Bahasa Inggris merupakan sebuah kebutuhan bagi setiap individu untuk dapat mampu berkomunikasi secara global. Terkadang kita merasa bahwa jika kita mempelajari bahasa asing itu bukanlah kewajiban yang saat ini menjadi sebuah keterampilan. Keterampilan merupakan sebuah asset berharga bagi seseorang untuk dapat menunjukan kemampuan dan kualitas diri mereka.

Bahasa Inggris Itu Mudah Kok, Kenapa? Judul di atas merupakan analogi sederhana bagi kita yang ingin memulai atau mengasah keterampilan kita dengan memahami bahasa asing. Semisal saja kita memahami sebuah bahasa asing yang belum pernah kita dengar ataupun kita gunakan sebelumnya dalam kebiasaan kita sehari-hari. Mulai dari masa kanak-kanak, kita sudah di berikan pemahaman tentang bahasa asing atau bahasa Inggris di sekolah. Belajar Inggris bagi sebagian orang terlihat menyenangkan karena mereka diajarkan dengan media yang bergerak ataupun bersuara, sehingga dapat memberikan rasa nyaman bagi mereka untuk belajar. Cara-cara seperti itu merupakan sebuah teori baru dalam belajardan mengajar, dimana dalam teori itu ditanamkan sebuah keadaan agar kita tidak merasa cepat bosan dan jengah. Teknink mengajar dan belajar model ini sudah lama diterapkan oleh mereka-mereka yang berada di daratan eropa, amerika dan Asia (Jepang, Korea, China).

Oleh karenanya, kita juga perlu menanamkan sebuah mindset positif pada diri kita bahwa belajar apapun itu merupak sebuah hal yang menyenangkan karena dapat menambah wawasan kita. Jika kita sudah memiliki kemauan, maka bukan hal yang sulit untuk kita membuka fikiran kita terhadap hal-hal yang baru di dunia ini. Sebaiknya, kita bisa membawa atau bahkan menularkan fikiran positif ini kepada teman, rekan, atau keluarga kita untuk memilik visi yang sama bahwa belajar bahasa Inggris itu mudah dan menyenangkan. Agar kita dapat memiliki kemampuan bahasa, wawasan yang luas, serta pengetahuan yang dapat kita jadikan sebagai tolak ukur diri dalam berkompetisi di dunia kerja nantinya.